Pengertian, Fungsi dan Mekanisme Kopling Yang Perlu di Ketahui

Kopling merupakan suatu sistem mekanisme yang menghubungkan antara mesin dengan roda pada kendaraan. Fungsinya adalah untuk mentransmisikan tenaga atau daya dari mesin ke roda kendaraan agar kendaraan bisa bergerak. Kopling biasanya terdiri dari dua bagian yaitu plat kopling dan cakram kopling. 

Plat kopling terpasang di mesin dan cakram kopling terpasang di roda kendaraan. Ketika plat dan cakram kopling saling bersentuhan, maka daya dari mesin akan ditransmisikan ke roda dan kendaraan pun bisa bergerak. Kopling juga memiliki fungsi untuk mengatur kecepatan kendaraan dan memudahkan perpindahan gigi pada transmisi.

Pengertian Kopling

Kopling adalah suatu komponen pada kendaraan yang berfungsi untuk menghubungkan atau memutuskan putaran antara mesin dan transmisi sehingga kendaraan bisa bergerak dan berhenti. Kopling terdiri dari beberapa bagian seperti plat kopling, cakram kopling, dan perangkat pegas yang menggerakkan plat dan cakram kopling.

Kopling pertama kali ditemukan pada tahun 1894 oleh seorang insinyur asal Inggris bernama Frederick William Lanchester. Lanchester menciptakan sistem kopling otomatis yang dinamakan "cone clutch" yang terdiri dari dua cakram berbentuk kerucut yang bisa saling bergerak. Sistem kopling ini kemudian diperbaiki dan dikembangkan oleh John Henry Holmes pada tahun 1898 dengan menambahkan plat kopling sebagai penghubung antara mesin dan transmisi.

Pada awalnya, kopling hanya digunakan pada kendaraan-kendaraan mewah dan mahal seperti mobil dan sepeda motor. Namun, seiring berkembangnya teknologi dan penemuan mesin-mesin yang lebih kecil dan murah, kopling mulai digunakan pada kendaraan-kendaraan yang lebih murah dan massal seperti sepeda dan sepeda motor.

Pada tahun 1920-an, kopling mulai menggunakan sistem hidrolik yang membuat pengoperasiannya lebih mudah dan efisien. Kemudian, pada tahun 1930-an, kopling otomatis ditemukan oleh General Motors dan menjadi populer pada kendaraan-kendaraan Amerika Serikat.

Hingga saat ini, kopling terus mengalami perkembangan dan inovasi untuk meningkatkan kinerjanya, seperti sistem kopling elektronik dan kopling CVT (Continuously Variable Transmission) yang lebih efisien dan ramah lingkungan.

Fungsi Kopling

Fungsi kopling sangat penting bagi kendaraan karena tanpa kopling, kendaraan tidak akan bisa bergerak dan berhenti dengan lancar.

Berikut adalah beberapa fungsi dari kopling pada kendaraan:

1. Memutuskan putaran mesin dari transmisi

Fungsi utama dari kopling adalah memutuskan putaran mesin dari transmisi saat ingin berhenti atau mengganti gigi. Ketika pedal kopling diinjak, plat kopling akan terpisah dari cakram kopling sehingga putaran mesin tidak lagi ditransmisikan ke transmisi dan roda. Hal ini memungkinkan pengemudi untuk mengganti gigi dengan mudah dan aman tanpa merusak mesin dan transmisi.

2. Menghubungkan putaran mesin dengan transmisi

Saat pedal kopling dilepas, plat kopling akan bersentuhan dengan cakram kopling sehingga putaran mesin ditransmisikan ke transmisi dan roda. Hal ini memungkinkan kendaraan untuk bergerak dengan lancar dan mulus, tanpa merusak mesin dan transmisi.

3. Mengurangi beban pada mesin saat berhenti atau mengemudi dalam kecepatan rendah

Ketika kendaraan berhenti atau sedang berjalan dalam kecepatan rendah, mesin tetap berputar meskipun kendaraan tidak bergerak. Dengan menggunakan kopling, beban pada mesin dapat dikurangi sehingga mesin tidak mudah panas atau rusak.

4. Memudahkan perpindahan gigi pada transmisi

Kopling juga memudahkan pengemudi untuk mengganti gigi pada transmisi dengan mudah dan aman. Dengan menggunakan kopling, pengemudi dapat mengganti gigi tanpa merusak mesin dan transmisi.

5. Mengurangi gesekan antara plat kopling dan cakram kopling

Kopling juga berfungsi untuk mengurangi gesekan antara plat kopling dan cakram kopling sehingga kedua komponen tersebut tidak cepat aus. Hal ini membuat kopling lebih awet dan tahan lama.

Mekanisme Kopling

Mekanisme kopling terdiri dari beberapa bagian yang saling berhubungan untuk menghubungkan atau memutuskan putaran antara mesin dan transmisi. Mekanisme kopling pada umumnya terdiri dari plat kopling, cakram kopling, perangkat pegas, dan tuas kopling.

Berikut adalah penjelasan mekanisme kopling secara lebih detail:

1. Plat Kopling

Plat kopling adalah komponen yang terpasang pada mesin dan berfungsi sebagai penghubung antara mesin dan cakram kopling. Plat kopling terdiri dari dua bagian yaitu plat kopling primer dan plat kopling sekunder. Plat kopling primer terhubung langsung dengan mesin, sedangkan plat kopling sekunder terhubung dengan perangkat pegas.

2. Cakram Kopling

Cakram kopling adalah komponen yang terpasang pada transmisi dan berfungsi sebagai penghubung antara transmisi dan plat kopling. Cakram kopling terdiri dari beberapa lapisan bahan friksi yang dipasang di sekitar sebuah plat logam. Ketika plat kopling dan cakram kopling bersentuhan, putaran mesin akan ditransmisikan ke transmisi dan kendaraan bisa bergerak.

3. Perangkat Pegas

Perangkat pegas adalah komponen yang terpasang pada plat kopling sekunder dan berfungsi untuk menekan plat kopling sekunder ke arah cakram kopling. Perangkat pegas biasanya terdiri dari beberapa pegas yang terpasang pada sebuah rangkaian atau bingkai. Ketika pedal kopling diinjak, perangkat pegas akan mengangkat plat kopling sekunder sehingga plat dan cakram kopling terpisah.

4. Tuas Kopling

Tuas kopling adalah komponen yang terpasang pada pedal kopling dan berfungsi untuk mengangkat atau menekan perangkat pegas. Ketika pedal kopling diinjak, tuas kopling akan menekan perangkat pegas sehingga plat kopling sekunder terangkat dan terpisah dari cakram kopling. Ketika pedal kopling dilepas, tuas kopling akan melepaskan perangkat pegas sehingga plat kopling sekunder turun kembali dan bersentuhan dengan cakram kopling.

Demikianlah mekanisme kopling pada kendaraan. Setiap bagian pada mekanisme kopling saling berhubungan dan bekerja sama untuk menghubungkan atau memutuskan putaran mesin dan transmisi. Pemahaman yang baik tentang mekanisme kopling akan membantu pengemudi untuk mengemudikan kendaraan dengan aman dan efisien.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak